kertas-gunting-batu
Dulu, aku pernah mempunyai keinginan untuk menjadi yang paling pintar dikelas. Cukup lama aku mempunyai keinginan itu, aku selalu ingin mendapatkan nilai terbaik di semua mata pelajaran. Sama seperti yang kalian duga, aku gagal. Pasti ada aja beberapa orang yang terlalu hebat di mata pelajaran tertentu, dan aku tetep gabisa ngalahin mereka meskipun aku sudah belajar sekuat tenaga. Some people were just born to be awesome at something.
Di situ aku sadar kalau aku emang ga pernah bisa jadi hebat dalam semua hal dalam satu waktu. Mungkin beberapa orang bisa, tapi aku ga bisa.
Sama halnya seperti permainan kertas-gunting-batu. Semuanya saling mengalahkan dan ga ada yang bisa menang ketiganya dalam satu waktu. Emang analogi yang ga nyambung, tapi kertas-gunting-batu ini menyadarkanku betapa sulit dan capeknya untuk jadi expert dalam segala hal.
Pada akhirnya, yang paling penting bukan seberapa banyak hal yang kita kuasai, tapi sejauh mana kita bisa menggunakan keahlian itu untuk tumbuh dan memberi arti buat orang lain.